Selasa, 16 Oktober 2012

Tips Mengurangi Lemak dan Residu pada Ayam Potong

Selamat malam pembaca yang budiman, kali ini saya ingin membagi hasil percobaan sederhana saya tentang hasil rebusan ayam ras (ayam potong). Percobaan ini menggunaka 1/4 kg ayam potong lalu direbus sebanyak 2 kali. Percobaan sederhana ini, ingin mengetahui perbedaan kaldu yang dihasilkan dari perebusan ayam potong pada perebusan yang pertama dengan perebusan yang kedua.

Seperti yang kita ketahui bahwa ayam ras (potong) memang mengandung lemak yang cenderung lebih banyak dibandingkan dengan ayam kampung. Belum lagi residu dari obat-obatan (antibiotik) yang sering ditambahkan pada ayam potong itu sendiri.

Nah, untuk mengatasi hal tersebut, ada baiknya saat mengolah ayam potong sebaiknya tidak langsung mengolahnya pada hasil rebusan yang pertama terlebih lagi dengan kuahnya (kaldunya). Saya sarankan untuk membuang saja hasil rebusan yang pertama karena masih terlalu banyak lemak serta kemungkinan residu obat-obat dan zat-zat yang tidak diinginkan ikut larut dalam rebusan yang pertama.

Berikut adalah gambar kaldu hasil rebusan ayam potong (perebusan pertama):

                                               hasil rebusan pertama daging ayam potong


Dari gambar di atas, bisa kita lihat gumpalan lemak-lemak di atas permukaan airnya, masih sangat jelas tampak warna kekuningan dari lemak dan air sangat keruh. Bisa Anda bayangkan apabila kuah keruh ini langsung dibumbui dan dicampur dengan sayur untuk kuah sayur soup? hehe..

Berikut ini adalah gambar kaldu hasil rebusan daging ayam potong yang kedua:

       hasil rebusan yang kedua (dari ayam potong yang sama yang telah direbus sebelumnya)

Baik, silakan perhatikan kaldu yang kedua dari rebusan ayam potong yang sama. Hasil rebusan yang kedua ini jauh lebih jernih (putih dan tidak kuning keruh) serta nyaris tidak tampak gumpalan-gumpalan lemak yang terdapat pada kaldu hasil rebusan yang pertama. 

Setelah membaca tulisan ini saya berharap Anda semua merebus 2 kali saat akan mengolah ayam, ataupun juga gunakanlah kaldu pada rebusan yang kedua karena residu lebih sedikit pula, insyaAlloh.

Semoga bermanfaat, selamat malam, selamat beristirahat. :)


Sumber: percobaan sederhana oleh penulis :D


Tidak ada komentar:

Posting Komentar